Senin, 08 Desember 2014

Populasi Penderita Gagal Ginjal Terus Meningkat di 2013

Qalbinur Nawawi - Okezone

POPULASI penyakit gagal ginjal di Indonesia dari tahun ke tahun kian meningkat. Tentu ini tak mengagetkan mengingat peningkatan populasi pasien diabetes dan hipertensi sebagai penyumbang terbanyak pasien gagal ginjal di Indonesia.

Hal ini seperti diungkapkan Prof. Rully MA. Roesli, MD, PhD, FINASIM, seorang ahli penyakit dalam dari Departemen Ilmu Penyakit Dalam RS. Cipto Mangunkusumo.

Ia menjelaskan  bahwa peningkatan yang signifikan per tahunnya selalu terjadi pada penyakit gagal ginjal dimana kebanyakan peningkatan tersebut dipantik oleh meningkatnya populasi penderita diabetes dan hipertensi di Indonesia. Tentu ini menjadi perhatian khusus bagi semua orang bila menginginkan kemungkinan hidupnya panjang.

"Berdasarkan data yang dirilis PT. Askes pada tahun 2010 jumlah pasien gagal ginjal ialah 17.507 orang. Kemudian meningkat lagi sekira lima ribu lebih pada tahun 2011 dengan jumlah pasti sebesar 23.261 pasien," katanya dalam acara yang bertema Pelayanan Kesehatan yang Efektif dan Efisien pada Kasus Gagal Ginjal di Hotel Manhattan lantai 5, Kuningan- Jakarta Pusat, baru-baru ini.

Ia menambahkan bahwa 2011 pada tahun 2012 mengalami peningkatan kendati tak sebanyak dari tahun 2010 ke 2011. Menurutnya, pada tahun 2013 sendiri tren-nya akan terus meningkat  terkait terus meningkatnya populasi penyakit diabetes dan juga hipertensi.

"Pada tahun 2011 ke 2012 terjadi peningkatan yakni 24.141 pasien, bertambah hanya 880 orang. Meski tak begitu besar tetap ini merupakan peringatan penting buat kita yang menginginkan memiliki umur yang panjang. Selain itu, pada tahun 2013 juga diduga akan mengalami peningkatan mengikuti peningkatan populasi diabetes dan hipertensi sebagai pangkal munculnya penyakit gagal ginjal ini," tutupnya.
(ind)

Penderita Gagal Ginjal di Indonesia Meningkat

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Penderita gagal ginjal di Indonesia terus bertambah, sebagian besar akibat komplikasi penyakit hipertensi dan diabetes miletus, kata dr. Tunggul Situmorang ahli ginjal rumah sakit PGI Cikini Jakarta.

Tunggul dalam acara talkshow yang diselenggarakan PT Kalbe Farma untuk memperingati hari ginjal sedunia mengatakan, perlunya memberikan kesadaran kepada masyarakat mengenai pentingnya hidup sehat.

Dia menyebutkan sebanyak 400 dari sejuta penduduk Indonesia harus menjalani terapi dengan ginjal pengganti sebagai akibat ginjalnya tidak lagi dapat berfungsi.

Tunggul mengatakan, teknologi kedokteran saat ini sudah mampu mendeteksi seseorang yang mengalami penurunan fungsi ginjal melalui pemeriksaan laboratorium.

"Terdapat lima fase dilalui sesorang yang mengalami penurunan fungsi ginjal, dokter bersama pasien dalam hal ini dapat memperpanjang setiap fasenya melalui gaya hidup sehat," ujar Tunggul.

Sebagai contoh kata Tunggul pada fase awal dengan fungsi ginjal 90 persen pasien dengan terapi serta tetap menjaga gaya hidup sehat dapat mencegah ke fase berikut.

Tunggul mengatakan hampir 80 persen klaim Askes diperuntukan bagi terapi ginjal pengganti, ini menunjukpitaenderkan jumlah penderita terus bertambah.

Sugino, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes DKI Jakarta yang juga hadir dalam acara yang juga didukung Indonesia Kidney Care Club (IKCC), mengatakan, masyarakat Jakarta dapat memanfaatkan kartu Jamkesmas untuk terapi pengganti ginjal.

Sugino mengatakan, terkait hal itu Pemprov DKI Jakarta akan terus menambah jumlah alat terapi pengganti ginjal (hemodialisa) sampai dengan tahun 2015 di sejumlah rumah sakit untuk meningkatkan pelayanan kepada penderita gagal ginjal di DKI Jakarta.

Sugino berharap masyarakat Jakarta harus mulai menerapkan gaya hidup sehat dengan mengkonsumsi makanan dan minuman sehat serta rajin berolah raga terutama masyarakat yang keluarganya memiliki riwayat penyakit ginjal.

Redaktur : Taufik Rachman

Sumber : antara
http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/13/03/18/mjtph8-penderita-gagal-ginjal-di-indonesia-meningkat
http://lifestyle.okezone.com/read/2013/06/28/482/829210/populasi-penderita-gagal-ginjal-terus-meningkat-di-2013

Tidak ada komentar:

SAYANG GINJAL